Lebih lanjut, Cahyo berharap seluruh anggota MPWN dan MKWN bisa menjadi teladan bagi para notaris di wilayah mereka, terutama dalam menerapkan standar-standar profesionalisme yang ada. Menurutnya, peran majelis sangat vital dalam menjaga integritas dan kinerja notaris.
Usai pelantikan, Hermansyah Siregar menyampaikan bahwa tantangan ke depan semakin kompleks, terutama dalam mewujudkan cita-cita bangsa menjadi bangsa yang besar dan bersaing di kancah global.
“Kita harus bekerja dengan semangat sinergitas dan kolaborasi, sehingga dapat bersaing secara global, khususnya di sektor bisnis dan swasta, untuk memberikan dampak signifikan terhadap kemajuan ekonomi dan daya saing masyarakat,” tegas Hermansyah.
Pelantikan ini juga dirangkaikan dengan Rapat Koordinasi Penguatan, Pembinaan, dan Pengawasan terhadap Jabatan Notaris. Rapat tersebut dihadiri oleh Majelis Kehormatan Notaris Wilayah (MKNW) Sulawesi Tengah yang terbagi dalam enam kelompok kerja. Dalam rapat ini, narasumber dari berbagai kementerian/lembaga serta internal Kemenkumham memberikan masukan dan rekomendasi yang akan menjadi acuan dalam sidang komisi.
Pelantikan dan kegiatan koordinasi ini menegaskan pentingnya sinergi antar unsur pemerintah, swasta, dan notaris dalam menjaga standar hukum serta pelayanan publik, demi mendukung pembangunan nasional dan daya saing internasional.