Proses evakuasi ODGJ ini tidaklah mudah, karena SY telah mengunci diri dalam kamar dan memasang gembok pada pagar rumah mereka.
“Petugas terpaksa melakukan pembongkaran paksa pada gembok pagar tersebut,” terangnya. Selanjutnya, mereka mencoba untuk berkomunikasi dengan SY secara persuasif melalui pintu kamar.
“Alhamdulillah, usaha ini berhasil, dan SY akhirnya dapat diajak berkomunikasi, ” ujar Adhi.Selanjutnya, SY dibawa ke RSJ Dr. Soeharto Heerdjan Grogol, Jakarta Barat, untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Tindakan cepat dan koordinasi antara Bhabinkamtibmas, tiga pilar Tamansari, petugas Depsos, dan petugas P3 S Kodya Jakarta Barat dalam menangani situasi ini telah membantu mengatasi masalah ODGJ yang mengancam keamanan keluarga tersebut.
“Semoga SY mendapatkan perawatan yang dibutuhkan untuk pemulihan fisik dan mentalnya,” tutupnya. (AHK)