Dampak dari infeksi Langya Henipavirus termasuk komplikasi kesehatan seperti gagal hati dan ginjal, serta penurunan jumlah sel darah putih dan trombosit.
Gejala Infeksi Langya Henipavirus meliputi :
- Demam.
- Batuk.
- Kehilangan selera makan.
- Kelelahan (fatigue).
- Sakit kepala.
- Nyeri otot.
- Mual.
- Muntah.
Gejala-gejala ini dapat berkembang menjadi kondisi yang lebih serius jika tidak ditangani dengan tepat.
Pencegahan dan Pengobatan
Saat ini, belum ada vaksin atau pengobatan khusus untuk virus Langya.
Pengobatan yang diberikan bersifat suportif, seperti istirahat yang cukup, menjaga asupan cairan, dan menggunakan obat antiinflamasi non-steroid (NSAID) untuk meredakan gejala.
Ribavirin, obat yang digunakan untuk mengobati virus Hendra dan Nipah, juga dapat dipertimbangkan.
Langkah pencegahan yang dapat dilakukan meliputi :
- Mencuci tangan secara rutin dengan sabun dan air mengalir.
- Menghindari kontak langsung dengan hewan liar atau hewan yang diduga terinfeksi.
- Menjaga kebersihan lingkungan dan makanan.
Virus Langya Henipavirus (LayV) adalah ancaman kesehatan baru yang memerlukan kewaspadaan tinggi.
Dengan mengenali gejala, dampak, dan langkah pencegahannya, kita dapat mengurangi risiko infeksi dan melindungi kesehatan secara lebih efektif.