READNEWS.ID, PALU – Proyek pembangunan Masjid Raya Sulteng yang dimulai untuk tahun anggaran 2023-2024 kini telah berjalan selama sembilan bulan, terhitung dari 27 Mei hingga 30 Juni 2024.
Dalam laporan terbaru untuk bulan kedelapan (29 April – 26 Mei 2024), progres rencana mencapai 11,6492%, dengan realisasi sebesar 12,0326%, artinya ada deviasi positif sebesar 0,8171%.
Proyek ini direncanakan memakan waktu 439 hari kalender, dengan 222 hari telah dilalui dan masih tersisa 217 hari lagi.
Masjid Raya Sulteng nanti bakal bisa menampung sekitar 10 ribu jamaah. Berikut beberapa pekerjaan yang sudah rampung:
“Sekarang kita masih menyelesaikan struktur bawah dan akan segera lanjut ke pekerjaan kolom utama, shearwall, rangka spaceframe kubah, dan penutup atap finishing enamel,” jelas Kepala Dinas Cipta Karya dan Sumber Daya Air Sulteng, Dr. Andi Ruly Djanggola, SE, M.Si.
Proyek ini melibatkan 113 pekerja dengan jam kerja mulai pukul 08.00 hingga 16.00, dilanjutkan pukul 17.00 hingga 24.00. Jika ada pekerjaan pengecoran, akan terus dilanjutkan hingga selesai.
Proyek ini berada di bekas tapak Masjid Agung Darussalam dan dikerjakan oleh PT. PP (Persero) Tbk dengan pengawasan dari PT. Yodya Karya (Persero) KSO-PT. Antariksa Globalindo.
“Kami sudah minta PT. PP (Persero) Tbk untuk mempercepat pekerjaan dan membuat action plan hingga Desember 2024 supaya proyek ini selesai sesuai rencana,” tambah Ruly.
Usulan Nama Baru dari Gubernur Rusdi
Meskipun dibangun di atas bekas tapak Masjid Agung Darussalam Palu, Gubernur Sulteng Rusdi Mastura mengusulkan nama baru untuk masjid ini yang didanai dari APBD sebesar Rp380 miliar. Saat peletakan batu pertama pada Jumat, 9 Februari 2024 lalu, Gubernur Rusdi mengusulkan nama “Masjid Raya Fastabiqul Khairat.”
“Saya usul agar masjid diberi nama Masjid Raya Fastabiqul Khairat,” kata Gubernur Rusdi, merujuk pada nama Alkhairaat, organisasi Islam yang berfokus pada pendidikan dan berperan besar di Sulawesi Tengah.
Itu dia update terbaru dari proyek Masjid Raya Sulteng. Semoga lancar sampai selesai! ***