Pembangunan infrastruktur tetap menjadi prioritas dalam 100 hari pertama pemerintahan Prabowo-Gibran. Proyek-proyek besar, seperti perluasan jaringan transportasi massal, termasuk MRT, LRT, dan bus listrik, terus dipercepat. Khusus untuk Jakarta, pemerintah pusat bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk mempercepat integrasi transportasi yang ramah lingkungan.

“Perbaikan sistem transportasi massal tidak hanya mengurangi kemacetan, tetapi juga memberikan kenyamanan bagi masyarakat. Ini adalah langkah besar menuju kota yang lebih berkelanjutan,” ujar Syafi.

Anggota DPRD DKI Jakarta Komisi C ini juga menyinggung terkait Reformasi Birokrasi, pemerintah dalam menyederhanakan proses perizinan investasi dinilai mampu menarik minat investor, baik lokal maupun asing, untuk menanamkan modal mereka di Indonesia.

“Dengan penyederhanaan birokrasi, Indonesia menjadi lebih kompetitif di mata dunia. Ini adalah sinyal positif bagi pertumbuhan ekonomi kita ke depan,” tambahnya.

Syafi Djohan juga menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam menjalankan program-program strategis. Ia menilai kolaborasi ini menjadi kunci sukses pelaksanaan berbagai kebijakan yang berdampak langsung pada masyarakat, khususnya di ibu kota.

“Jakarta adalah barometer nasional. Keberhasilan di sini akan menjadi contoh bagi daerah lain. Kami di DPRD DKI Jakarta siap mendukung penuh program pemerintah pusat yang berpihak kepada masyarakat,” ucapnya. (AHK)

Contoh alt