Senin, 25 Nov 2024
xPasang iklan readnews
Iklan di ReadNews Pasti Untung

Angkasa Pura I Tanggapi Soal Pembayaran Elektronik di Bandara Sultan Hasanuddin: Sudah Sosialisasi

waktu baca 2 menit
Minggu, 16 Jun 2024 03:37 0 113 M Rizky Hidayatullah

READNEWS.ID, MAKASSAR – Angkasa Pura I merespons pengendara roda dua yang kesulitan saat hari pertama penerapan pembayaran elektronik di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar yang resmi berlaku pada Sabtu (15/06/2024).

Pasang Iklan

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Minggus Gandeguai, mengaku pihaknya telah melakukan sosialisasi sebelum menerapkan hal itu.

“Implementasi untuk roda empat sejak per 8 Januari 2024, sedangkan untuk roda dua sejak 1 April 2024. Sosialisasi telah kami lakukan melalui Siaran Pers maupun media sosial,” kata Minggus, Sabtu (15/06/2024).

Minggus bilang, pengendara roda dua dan empat telah disiapkan kios tersendiri untuk melakukan transaksi, baik pengisian saldo maupun pembelian kartu elektronik.

Pasang Iklan

“Untuk mempermudah pengguna jasa bandara, kami telah menyiapkan kios untuk transaksi kartu uang elektronik baik pembelian kartu maupun top up. Pun kami juga telah menyiapkan petugas di area toll gate untuk membantu dan mempermudah para pengguna jasa,” tegasnya.

Sebelumnya, dalam sebuah postingan video pada akun Instagram @makassar_iinfo menunjukkan sejumlah pengendara motor harus tertahan pada loket pengambilan karcis atau Toll Gate Bandara Sultan Hasanuddin karena tidak memiliki kartu E-Toll seperti Flazz, Brizzi atau sejenisnya.

Aturan tersebut mendapat kritikan dari masyarakat. Namun, tidak sedikit yang justru setuju dan menilai bahwa pemberlakuan ini akan memudahkan para pengendara roda dua, khususnya dalam efisiensi waktu.

Dalam sebuah komentar di video tersebut dari akun Instagram @sirajsatriady menilai bahwa aturan itu akan menyulitkan para driver ojek online (ojol) untuk masuk kawasan Bandara, karena tidak semua dari mereka memiliki kartu pembayaran elektronik.

“Sulit bagi driver (ojek) online, karena tidak semua sering masuk bandara,” tulisnya.

Salah satu akun lainnya, @palidelusso justru menyebutkan bahwa aturan ini akan mempermudah dirinya serta para pengendara roda dua lainnya untuk menghindari penumpukan antrian pembayaran karcis.

“Kenapa dibilang mempersulit? Malah saya bilang ini lebih simpel cepat sekali. Macet kalau tidak ada. Isi saldo saja. Semua ada proses. Di Jakarta dan Bandung sudah lama (pakai) sistem begini dan semua sudah terbiasa E-Toll,” jelasnya.

M Rizky Hidayatullah

xAyu Octa Lip care Serum