READNEWS.ID, FILM – Film animasi asal Latvia, Flow, telah mengukir sejarah dengan memenangkan Oscar 2025 untuk kategori Animasi Terbaik.

Ini merupakan pencapaian luar biasa karena Flow menjadi film Latvia pertama yang berhasil meraih penghargaan prestisius tersebut.

Disutradarai oleh Gints Zilbalodis, Flow menyajikan kisah unik tanpa dialog yang mengandalkan kekuatan visual storytelling.

Film ini mengisahkan perjalanan epik seekor kucing pemberani yang kehilangan rumahnya akibat banjir besar. Dalam pencariannya akan daratan yang aman, kucing tersebut bergabung dengan sekumpulan hewan lain, seperti kapibara, lemur, burung, dan anjing, yang bersama-sama menaiki sebuah perahu.

Mereka harus mengandalkan kepercayaan, keberanian, dan kecerdikan untuk bertahan hidup di dunia yang kini dikuasai oleh air.

Keunggulan Flow tidak hanya terletak pada alur ceritanya yang emosional, tetapi juga pada teknik animasi yang memukau.

Dengan sinematografi yang indah, paduan musik yang menyentuh, serta penggunaan perangkat lunak grafis open-source Blender, Flow menghadirkan pengalaman visual yang luar biasa.

Film ini juga merupakan film panjang kedua Zilbalodis setelah karyanya sebelumnya, Away.

Dalam persaingan ketat di kategori Animasi Terbaik, Flow berhasil mengalahkan film-film blockbuster seperti The Wild Robot, Inside Out 2, Wallace & Gromit : Vengeance Most Fowl, dan Memoir of a Snail.

Selain itu, Flow juga berhasil masuk nominasi Film Internasional Terbaik, sebuah pencapaian langka bagi film animasi.

Kesuksesan Flow telah menginspirasi optimisme dan kebanggaan bagi bangsa Latvia. Presiden Edgars Rinkevics pun memberikan pujian setinggi-tingginya atas pencapaian tersebut, menegaskan bahwa keberhasilan ini membawa nama Latvia ke kancah dunia perfilman internasional.

Sebelumnya, Flow sudah mencuri perhatian dunia dengan meraih Golden Globe untuk kategori Animasi Terbaik.

Kini, dengan penghargaan Oscar 2025, Flow semakin mengukuhkan posisinya sebagai film animasi yang tidak hanya menawarkan hiburan, tetapi juga pesan mendalam tentang persahabatan, ketahanan, dan dampak lingkungan.

Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa inovasi dalam bercerita melalui visual dapat menembus batas bahasa dan budaya, menginspirasi penonton di seluruh dunia.