Sementara itu, ditempat berbeda, Kepala Kanwil Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar juga turut mengecam atas insiden tersebut, ia juga mendukung penuh atas upaya yang dilakukan oleh Ditjen HAM untuk memastikan bahwa setiap individu, terutama kelompok rentan, mendapatkan perlindungan maksimal dalam menikmati hak-hak mereka sesuai dengan prinsip-prinsip HAM yang berlaku.

Sama seperti Dirjen HAM, Hermansyah Siregar juga berharap seluruh elemen masyarakat, pemerintah, lembaga, dan organisasi sosial dapat berkolaborasi dalam menciptakan lingkungan yang aman dan sehat bagi anak-anak.

Dengan komitmen bersama, menurut Hermansyah Siregar, dapat membangun masa depan yang lebih baik bagi generasi penerus bangsa, bebas dari kekerasan dan kejahatan seksual.

“Kita mengecam atas tindakan pelecehan tersebut, dan berharap untuk pelaku dapat ditindak tegas agar tidak terjadi lagi,” kata Hermansyah Siregar.

Ia menambahkan bahwa seluruh pihak mesti mengedepankan prinsip HAM bagi seluruh masyarakat, tidak terkecuali pada kelompok anak.

Hermansyah Siregar menuturkan bahwa prinsip HAM juga mesti melekat dengan pemenuhan hak bagi setiap anak. Apalagi, hal tersebut sangatlah penting untuk menggapai masa depan bangsa dan negara yang gemilang dimasa depan.

“Tugas kita bersama adalah untuk memenuhi hak bagi setiap anak, utamanya hak untuk tumbuh kembang mereka semua, tentunya ini jadi langkah yang harus kita lakukan untuk mewujudkan Indonesia Emas,” tandas Hermansyah Siregar.