Sementara itu dihubungi terpisah, Ketua BPW KKLR Sulawesi Selatan Ir Hasbi Syamsu Ali yang berada di Kabupaten Luwu sejak Jumat (03/05) mengatakan bahwa donasi yang terkumpul akan didistribusikan dalam beberapa bentuk.

“Jadi selain bahan makanan seperti mie instan, ikan kaleng dan beras, kami tengah mempersiapkan bantuan berupa makanan siap saji karena pertimbangan teknis para korban yang belum bisa memasak di rumah atau di tempat pengungsian,” jelasnya.

Menurut dia, bantuan berupa makanan siap saji sangat dibutuhkan hingga kondisi rumah warga dan tempat pengungsian sudah bersih dan tidak lagi basah karena air dan lumpur.

“Ada tim di Belopa yang disiapkan untuk memasak dan menyiapkan dalam bentuk nasi bungkus. Insya Allah kalau semua teknisnya siap, mereka akan beraksi secepatnya, paling tidak mulai Sabtu (06/05) sore,” ungkap Hasbi.

Ketua Ikatan Alumni Teknik Sipil (IKATSI) Universitas Hasanuddin itu menambahkan, pihaknya juga menyiapkan satu unit alat berat berupa excavator yang akan dikirim ke lokasi bencana yang sangat prioritas.

“Kami juga siapkan satu unit alat berat excavator untuk membantu tim penanggulangan bencana. Ini bisa digunakan untuk membuka akses jalan atau mengangkat lumpur yang menghalangi mobilitas bantuan logistik,” terang Hasbi.

Tak lupa Hasbi menyampaikan ucapan terima kasih kepada para donatur yang telah berpartisipasi dalam program kepedulian sosial ini.

“Terima kasih kepada semua donatur. Ini tentu akan meringankan penderitaan saudara-saudara kita yang terkena bencana di Luwu. Semoga Allah membalasnya dengan keberkahan dan pahala berlipat ganda,” tutupnya. [*]