Dikatakannya, maksud dan tujuan sosialisasi itu agar penyebaran informasi melalui lembaga penyiaran publik lokal Radio Pemerintah Daerah memberikan keseimbangan informasi yang bersifat positif kepada masyarakat, sehingga mampu mendukung keberhasilan program pembangunan, kegiatan pemerintah dan kemasyarakatan.
Dijelaskannya, peran lembaga penyiaran dalam menyiarkan program siaran dengan durasi pemberitaan 40%, Keagamaan 10%, pendidikan 20%, budaya 10% dan hiburan 20% dari seluruh waktu siaran per hari.
“Menyiarkan paling sedikit 1 program siaran berbahasa daerah Kaili dan Manado, menggunakan sumber daya daerah dalam produksi program siaran lokal dan memiliki kantor penyiaran daerah yang memiliki studio siaran dalam memproduksi program lokal,” ungkapnya.