Transparan, Golkar Terima Balon Wali Kota dan Wakil Padangsidimpuan

READNEWS.ID, PADANGSIDIMPUAN – DPD Partai Golkar Padangsidimpuan, secara transparan mengumumkan pembukaan pendaftaran bagi siapa saja yang berminat menjadi bakal calon (Balon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padangsidimpuan.

Pembukaan pendaftaran ini, disampaikan langsung oleh Ketua Panitia Penjaringan Balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota DPD Partai Golkar Padangsidimpuan, H Mulyadi Sofyan Lubis, kepada awak media, Selasa (16/04/2024) sore.

Baca Juga

7 bulan  lalu

Danny Pomanto Usulkan Ikatan Atlet Untuk Masa Depan Atlet Dan Mantan Atlet

80 M Rizky Hidayatullah

Mulyadi memaparkan, seyogianya, pembukaan pendaftaran ini, berlangsung sejak 9 hingga 23 April mendatang. Namun, berhubung masih suasana Lebaran ‘Idul Fitri, pihaknya baru sekarang bisa mengumumkan ke publik.

“Kami sifatnya terbuka bagi siapa saja yang mau mencalon sebagai bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padangsidimpuan,” kata Mulyadi.

Namun, ia juga sampaikan harapan dari Ketua DPD Partai Golkar Padangsidimpuan, Irsan Effendi Nasution, agar kiranya para Balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang mendaftar nanti, bisa bersinergi untuk membangun “Kota Salak” ke arah yang lebih baik.

Baca Juga

7 bulan  lalu

Danny Pomanto Ajak Konsulat Jenderal Filipina Tampil di Festival F8

96 M Rizky Hidayatullah

“Penjaringan ini terbuka untuk umum. Boleh dari internal (kader Golkar-red) atau bisa dari luar (Partai). Baik itu dari kalangan politisi, akademisi, para Tokoh, atau bahkan insan Pers, dan lainnya. Pendaftaran juga tidak ada biaya apapun alias gratis,” tegasnya.

Sesuai Mekanisme

Ketua Dewan Penasehat DPD Partai Golkar Padangsidimpuan, Drs M Jusar Nasution, juga menyatakan hal senada. Pihaknya tetap melakukan pendaftaran dan penjaringan, meski jauh sebelum ini, DPP Partai Golkar telah memberi penugasan kepada Irsan Effendi Nasution, sebagai calon Wali Kota Padangsidimpuan.

Tapi, sesuai mekanisme yang ada, pihaknya tetap harus membuka pendaftaran dan penjaringan itu. Meski, ia berharap, nantinya DPP Partai Golkar akan mengusung Irsan Effendi Nasution, sebagai Balon Wali Kota Padangsidimpuan.

“Dan untuk pendaftaran maupun penjaringan ini tidak ada kuota (batasan), ya. Artinya bisa berapa saja yang mendaftar untuk proses penjaringan,” jelasnya.

Ia juga menegaskan bahwa DPD Partai Golkar Padangsidimpuan, tetap membuka ruang berkoalisi dengan Partai lain. Meskipun, pada Pemilu lalu, DPD Partai Golkar Padangsidimpuan sukses meraih 10 dari 30 kursi DPRD atau sekitar 33 persen.

“Walau DPD Partai Golkar Padangsidimpuan bisa mencalonkan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah sendiri, kami tetap terbuka untuk berkoalisi. Semua harapan kami, demi Padangsidimpuan yang lebih baik,” tutur Jusar.

Menurutnya, saat ini pihaknya hanya menerima pendaftaran secara offline. Para pendaftar, bisa mendaftarkan diri langsung ke Kantor DPD Partai Golkar Padangsidimpuan. Sebab menurutnya lagi, jika pendaftar datang langsung, juga bisa silaturahmi dengan pihaknya.

Dasar Penjaringan

Sementara, Ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar Padangsidimpuan, Ir H Raja Sahala Nasution, menerangkan bahwa, proses penjaringan ini berdasarkan Keputusan Munas Partai Golkar tentang program umum Partai.

“Juga, berdasarkan surat DPD Partai Golkar Provinsi Sumut tentang pendaftaran dan penjaringan Balon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. Serta, berdasarkan hasil rapat DPD Partai Golkar Padangsidimpuan maupun musyawarah lainnya,” imbuhnya.

Pihaknya, juga tidak menutup kemungkinan bilamana ada Partai lain yang ingin mendaftar. Ia juga memastikan, penjaringan nanti berlangsung secara transparan. Teknisnya nanti, pihaknya akan memberikan dua formulir bagi para pendaftar.

Dua formulir itu berisi Balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padangsidimpuan. Jadi, kata dia, sudah ada masing-masing kanal untuk mendaftarnya. Setelah waktu pendaftaran habis, pihaknya akan melakukan proses seleksi.

Setelah seleksi dan pertimbangan yang ketat serta transparan, lalu pada 25 April mendatang Tim Penjaringan akan mengusulkan hasil seleksi ke DPD Partai Golkar Provinsi Sumatera Utara (Sumut).

“Tugas kami hanya menjaring, bukan memutuskan. Yang memutuskan tetap DPP Partai Golkar. Kendati demikian, kami tetap akan sertakan pertimbangan dari hasil penjaringan ini ke DPP Partai Golkar,” tukasnya mengakhiri.