READNEWS.COM, PADANGSIDIMPUAN – Seorang oknum Kepala Desa (Kepdes) di Kabupaten Tapanuli Selatan, H (42), sempat lari dari kejaran Polisi di Padangsidimpuan karena bawa sabu, pada Sabtu (16/9) malam.
Polisi dari Tim Walet Sat Reskrim Polres Padangsidimpuan mengejar oknum Kepdes yang diduga bawa sabu dengan menggunakan minibus.
Persis di pinggir Sungai Batang Angkola di Desa Huta Padang, Kota Padangsidimpuan, oknum Kepdes itu tersudut. Bukan berhenti, oknum Kepdes itu masih berupaya untuk kabur.
“Padahal, Tim Walet sudah memperingati agar berhenti. Tapi akhirnya, Tim Walet berhasil mengamankan yang bersangkutan (H-red),” kata Kasi Humas Polres Padangsidimpuan, Kompol L Sihaloho, SH, Senin (17/9) pagi.
Dari hasi penggeledahan terhadap H, Tim Walet menemukan sejumlah barang bukti berupa, sebungkus plastik klip transparan berisi narkotika jenis sabu seberat 0,32 Gram.
“Selain itu, Tim Walet juga menyita satu unit Handphone milik yang bersangkutan. Dari penangkapan ini Tim Walet juga amankan satu unit minibus dengan nomor Polisi BB 1334 RB,” imbuh Kasi Humas.
Ia menambahkan, guna proses penyidikan lebih lanjut, Tim Walet selanjutnya memboyong H berikut seluruh barang bukti ke Mako Polres Padangsidimpuan. Di depan Penyidik, H mengaku memperoleh barang haram tersebut dari seorang pria.
“Saat ini, Tim Opsnal Sat Resnarkoba Polres Padangsidimpuan sedang melakukan pengejaran (pengembangan-red), untuk membongkar jaringan ini,” tutur Kasi Humas.
Sebelum penangkapan, lanjut Kasi Humas, Tim Walet mendapat informasi bahwa di Jalan Lintas Padangsidimpuan dengan Panyabungan, terjadi transaksi narkotika jenis sabu.
“Tim Walet di bawah pimpinan Kanit Pidum Sat Reskrim Polres Padangsidimpuan, Ipda Andika Sembiring, SH, MPsi, melakukan penyelidikan ke lokasi,” jelas Kasi Humas.
Tiba di lokasi, Tim Walet melihat seorang pria mencurigakan, hendak berjalan menuju arah minibus yang sedang terparkir. Saat Tim Walet berupaya mendekati, ia malah gugup dan bergegas masuk ke minibus untuk memacu kenderaannya.
Sempat terjadi aksi kejar-kejaran antara Tim Walet, dengannya. Tapi, kejar-kejaran ini berakhir, saat pria tersebut masuk ke arah Jalan Buntu dan terjebak di tepi Sungai Batang Angkola.
“Kini, yang bersangkutan kami tahan, guna proses hukum lebih lanjut,” pungkas Kasi Humas menutup.