READNEWS.ID, TAPANULI SELATAN – Ketua DPRD Tapanuli Selatan (Tapsel), Abdul Basith Dalimunthe, SH, menjelaskan, bahwa persiapan Polri dalam rangka pengamanan Pemilu 2024 nanti, cenderung sudah baik.
Persiapan pengamanan Pemilu yang sudah baik itu, kata Ketua DPRD, terlihat saat pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Ops Mantap Brata Toba 2023-2024 Polres Tapsel, Selasa (17/10) lalu.
Basith yang hadir pada Apel Gelar Pasukan Ops Mantap Brata itu, sudah tergambar jelas bagaimana jumlah personel hingga sarana dan pra sanara dalam pengamanan Pemilu 2024 mendatang.
“Kami dari Lembaga Legislatif di Kabupaten Tapsel, mendukung penuh upaya Polres Tapsel menciptakan Pemilu yang aman dan damai,” ujar Basith kepada awak media, Rabu (18/10) pagi.
Tidak hanya Ops Mantap Brata Toba, lanjut Basith, pengaplikasian konsep pengamanan, juga tertuang pada pelaksanaan Simulasi Sispamkota di depan Kantor Dinas Pariwisata Tapsel.
Di mana, kata Basith yang turut menyaksikan langsung Simulasi, personel Polri memerankan berbagai adegan dalam dua skenario yang memukau.
Bahkan, Kapolres Tapsel, AKBP Imam Zamroni, SIK, MH, turut memimpin dan mengarahkan jalannya Simulasi. Kesungguhan personel Polri dalam Simulasi Sispamkota ini, tutur Basit, juga patut diapresiasi.
“Sebab, terlihat betapa matangnya, aksi-aksi pengamanan Polri saat Pemilu,” tutur Ketua DPC Partai Gerindra Tapsel itu.
Basith menerangkan, pada Pemilu 2024 mendatang, menuntut adanya upaya maksimal dari seluruh Partai Politik dalam berkompetisi secara ketat. Tujuannya, guna meraih suara rakyat sebanyak-banyaknya.
Sebagai peserta Pemilu pada 2019 lalu, Basith paham betul akan adanya potensi kerawanan Kamtibmas. Yang mana, hal ini tentunya menjadi perhatian dan atensi bagi Polri.
Basith juga memahami, pengamanan Polri tidak bisa berjalan sendiri. Mesti ada dukungan dari semua pihak, baik dari TNI, pemerintah daerah, segenap stake holder, dan seluruh masyarakat Tapsel.
Terakhir, Basith menghimbau kepada segenap masyarakat di Kabupaten Tapsel untuk sama-sama menjaga suasana kondusif. Terutama, menjelang, saat, dan seusai Pemilu 2024 nanti.
Sebab, bangsa Indonesia bersaudara dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika. Dan di Kabupaten Tapsel, juga masih menjunjung tinggi falsafah Dalihan Na Tolu.
“Yang mana, ini tak bisa terpisahkan dari sendi kehidupan sehari-hari,” tandas Ketua DPRD Tapsel menutup.