READNEWS.ID, PALU – Dewan Pimpinan Daerah Posko Perjuangan Rakyat (DPD POSPERA) Sulawesi Tengah mengecam keras dugaan tindakan kekerasan yang dilakukan oleh Direktur Samapta Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah, Komisaris Besar Polisi Richard B. Pakpahan, S.I.K., M.H., terhadap seorang karyawan warung kopi Roemah Balkot.
Insiden tersebut diduga terjadi pada Sabtu, 14 Juni 2025, sekitar pukul 10.30 WITA.
Sekretaris DPD POSPERA, Akmal Ali, menyampaikan penyesalan mendalam atas tindakan yang dinilai tidak pantas tersebut. Menurutnya, seorang perwira menengah di kepolisian yang seharusnya bertindak sebagai pelindung dan pengayom masyarakat, justru tidak mencerminkan nilai-nilai tersebut melalui tindakan yang menyakiti warga sipil.
“Bagaimana mungkin seorang aparat yang bertugas mengayomi masyarakat justru mudah naik pitam? Apakah karena statusnya sebagai pejabat kepolisian, ia merasa dapat bertindak sewenang-wenang? Bila demikian, maka ini mencerminkan wajah kepolisian yang patut dikritisi secara serius,” ujar Akmal dalam pernyataan resminya.