Selasa, 26 Nov 2024
xPasang iklan readnews
Iklan di ReadNews Pasti Untung

AHY Batal Jadi Cawapres Anies Baswedan, Ini Kronologinya

waktu baca 3 menit
Jumat, 1 Sep 2023 09:22 0 563 Abd Latif

Setelah itu, menurut Riefky, Tim 8 Koalisi Perubahan sempat merencanakan deklarasi pasangan calon yang akan mereka usung. Akan tetapi, dia menyatakan rencana itu batal terlaksana.

Pasang Iklan

Riefky dan Demokrat menduga batalnya rencana deklarasi itu karena faktor Surya Paloh.

“Diduga kuat, tidak terlaksananya deklarasi itu karena Capres Anies lebih patuh kepada Ketua Umum Nasdem Surya Paloh yang ingin terus menunda waktu deklarasi. Ini jelas mengganggu dan melanggar prinsip kesetaraan (equality) dalam koalisi,” kata dia.

Kabar tak sedap diterima oleh Partai Demokrat pada Rabu kemarin. Anggota Tim 8 Said Sudirman, menurut dia, menyampaikan keputusan bahwa cawapres pendamping Anies telah diubah menjadi Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar.

Pasang Iklan

Surat Pernyataan Pers Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya (Foto: IG @PDemokrat)

Menurut Riefky, keputusan itu dibuat Surya Paloh secara sepihak tanpa melibatkan dua anggota Koalisi Perubahan lainnya, Partai Demokrat dan PKS pada Selasa malam, 29 Agustus 2023. Anies pun disebut dipaksa Surya untuk menerima keputusan tersebut.

“Malam itu juga, Capres Anies dipanggil oleh Surya Paloh untuk menerima keputusan itu,” kata Riefky.

Riefky belum menyatakan apakah partainya akan menarik diri dari Koalisi Perubahan. Dia menyatakan mereka menyikapi perkembangan ini dengan menggelar Rapat Majelis Tinggi Partai.

“Sesuai dengan AD/ART Partai Demokrat tahun 2020, kewenangan penentuan koalisi dan Capres/Cawapres ditentukan oleh Majelis Tinggi Partai,” ujar Rizky.

Teuku Riefky Harsya menyatakan Anies Baswedan telah melakukan pengkhianatan terhadap Koalisi Perubahan dan mandat yang telah diberikan kepadanya. (AHK)

xAyu Octa Lip care Serum