“Kenapa saya bilang ini khidmat, karena jika kita melakukan semua itu sungguh-sungguh dengan ikhlas, yakinlah semuanya akan mengikuti. Rezeki dan kenikmatan yang lainnya, semuanya Insya Allah akan mengikuti. Ijazah saya itu (malah) tidak terpakai,” katanya.

Nadlifah menambahkan khidmat pada NU juga harus diikuti dengan karakter dan cara berpikir yang baik. Pasalnya hanya dengan kedua hal tersebut, siapapun akan mampu melakukan hal-hal yang baik.

“Kesatuan antara pikiran, ucapan dan langkah yang selalu positif, Insya Allah akan menghasilkan sesuatu yang positif juga,” ucap dia.

Selain Nur Nadlifah, hadir juga Ning Khilma Hanis yang sukses menjadi penulis novel Hati Suhita. Novel tersebut sudah difilmkan pada Mei 2023 lalu dan berhasil menarik minat ratusan ribu penonton.***