“Dengan adanya pesta demokrasi tahun 2024, sekecil apapun kontribusi warga menjaga kamtibmas sangat berarti untuk menjaga persatuan dan kondusifitas khususnya di wilayah Cengkareng Jakarta Barat ,” tegas Syahduddi.

Syahduddi berharap bersama stakeholder terkait mulai dari 3 Pilar, para Tokoh Agama/Masyarakat, Ketua RT/RW, serta Warga dapat melakukan langkah-langkah kreatif guna menciptakan Kamtibmas yang aman dan kondusif.

Langkah kreatif tersebut bisa berupa pemasangan kamera pemantau (CCTV), portal pembatasan keluar masuk lingkungan, dan pengaktifan Satuan Keamanan Lingkungan (Sat Kamling).

Agar warga dapat bekerjasama menjaga lingkungan dan memberikan informasi apabila ada potensi gangguan Kamtibmas agar segera ditangani.

Dalam acara ngopi bareng ini, turut hadir Camat Cengkareng H. Achmad Faqih, M.A.P., yang memberikan pesan-pesan terkait tahapan kampanye Pemilu 2024. Beliau menekankan bahwa berbeda pilihan politik adalah hal wajar dalam sistem demokrasi, dan seluruh elemen masyarakat wajib menjaga kondusifitas keamanan.

Pada masa Pemilu 2024, Camat Faqih juga mengingatkan akan adanya potensi curah hujan tinggi yang dapat menyebabkan bencana banjir. Oleh karena itu, perlu adanya antisipasi dan kerjasama dari semua pihak untuk menjaga keamanan dan kenyamanan di wilayah Cengkareng.

Ngopi bareng Kapolres Jakbar diharapkan menjadi momentum positif dalam memperkuat hubungan antara aparat keamanan dan masyarakat, serta menjadi wahana untuk menjaga keamanan dan kondusifitas wilayah menjelang Pemilu 2024. (AHK)