Damian Rollison dari firma pemasaran AI SOCi menyatakan bahwa lompatan terbaru dari Tiongkok ini mengejutkan berbagai pihak.
Selain itu, aplikasi DeepSeek yang menggunakan model AI DeepSeek-V3 berhasil menjadi aplikasi gratis teratas di App Store Apple sejak peluncurannya pada 10 Januari 2025, mengalahkan popularitas TikTok dan RedNote.
Namun, keberhasilan DeepSeek juga menimbulkan kekhawatiran terkait masalah keamanan. Perusahaan ini diprediksi akan mempengaruhi perkembangan teknologi transformatif dan memicu isu geopolitik terkait perlombaan senjata AI.
Kehadiran pendiri DeepSeek, Liang, pada simposium tertutup yang diselenggarakan oleh Perdana Menteri Li Qiang menandakan bahwa DeepSeek dapat mendukung kebijakan Beijing dalam menghadapi pembatasan ekspor yang diberlakukan oleh Washington dan mendukung upaya swasembada di sektor strategis seperti AI.