“Tentunya kegiatan STQH ke 28 merupakan kegiatan ajang keagamaan pertama yang merupakan program Gubernur Sulteng Anwar Hafid dan Bupati Poso serta Wakil Bupati Poso sejak di lantik, sehingga ibu bupati dan jajaran pemerintah daerah memberikan dukungan dan support full atas terselenggaranya kegiatan ini,” jelasnya.

Beberapa titik yang menjadi venue kegiatan, yaitu pelaksanaan Tilawatil lokasinya berada di arena utama, lapangan Alun-Alun Sintuwu Maroso. Sedangkan untuk pertandingan lainnya di masjid Agung Baiturahman Jalan Natuna, masjid An-Nur Kelurahan Bonesompe, masjid Nurul Falah Kayamanya, dan masjid Baitul Makmur Gebang Rejo.

Selain itu sembilan hotel di Poso akan menjadi tempat tinggal para kafilah. Sementara tamu undangan diperkirakan mencapai 1000 orang, dengan jumlah kafilah 50 orang perkabupaten diikuti 13 kabupaten/1 kota.

Sukimin menambahkan, untuk STQH kali ini akan menjadi momen pertama penerapan penilaian berbasis elektronik. Ia berharap warga Poso bisa terlibat menyukseskan acara.

“Kegiatan ini akan menjadi pusat perhatian nasional dan mengangkat wajah daerah Kabupaten Poso. Kami mengajak semua masyarakat untuk bersama-sama memberikan pelayanan yang baik demi suksesnya acara STQ,” pungkasnya. (SYM)