Sungai Batang Angkola Meluap, Puluhan Rumah Tergenang Air

READNEWS.ID, PADANGSIDIMPUAN – Akibat aliran Sungai Batang Angkola meluap, puluhan Rumah penduduk di Kelurahan Hanopan Sibatu, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, tergenang air, Kamis (30/11) malam.

Sungai Batang Angkola meluap, hingga sebabkan puluhan Rumah tergenang air, ditengarai karena hujan deras mengguyur kawasan tersebut selama berjam-jam lamanya.

Baca Juga

1 tahun  lalu

Personil Propam Dilibatkan Dalam Operasi Zebra Candi 2023

396

Manaruddin Pulungan, selaku Kepala Lingkungan II, Kelurahan Hanopan Sibatu, menuturkan tidak ada korban jiwa atas insiden ini. Rumah yang tergenang air, umumnya berada di bantaran Sungai Batang Angkola.

Mendapati informasi itu, Kalaksa BPBD Kota Padangsidimpuan, Dedy Iriansyah Siregar, bersama Tim, turun kunjungi lokasi. Pihaknya turut menghimbau masyarakat agar tetap waspada.

“Terutama, yang tinggal di bantaran Sungai Batang Angkola,” pesan Dedy.

Baca Juga

1 bulan  lalu

Dapat Anggaran Rp 21.2 Triliun di 2025, Kemenkumham Fokus pada Empat Program

40 redaksi

Kemudian, pihaknya juga berpesan ke masyarakat, agar selama musim penghujan ini tetap berhati-hati dan bersiaga. Khususnya warga yang tinggal di bantaran Sungai.

“Manakala terjadi banjir, segera lakukan evakuasi dan cari tempat yang paling aman,” imbuhnya.

Tak lupa, Dedy menyampaikan bahwa BPBD Kota Padangsidimpuan, juga memiliki nomor kontak pengaduan bagi masyarakat yang membutuhkan pertolongan di TRC Pusdalop 081392415449.

“Apabila ada bencana, baik itu banjir dan lainnya, segera hubungi nomor kontak tersebut,” tuturnya.

Atau, lanjut Dedy, masyarakat bisa berkoordinasi dengan Kepala Lingkungan setempat. Agar Kepala Lingkungan meneruskannya ke Lurah. Dan Lurah bisa mengkoordinasikan ke Kecamatan ataupun BPBD.

“Harapan kami, nomor kontak ini bisa bermanfaat bagi segenap pihak yang membutuhkan pertolongan maupun pelayanan kami,” tandasnya.

Sebagai informasi, setelah sempat meluap, kini Sungai Batang Angkola sudah mulai surut. Sebahagian warga yang terdampak genangan air, juga sudah mulai membersihman Rumah mereka dari material sisa luapan.