READNEWS.ID, OPINI – Pada peringatan ke-79 tahun kemerdekaan Republik Indonesia, masyarakat di seluruh dunia mengingat kembali bagaimana kehidupan penuh penderitaan selama masa perang dan penjajahan. Saat itu, negara-negara yang berada dalam posisi pertahanan militer lemah atau bahkan belum terbentuk sebagai negara berdaulat mengalami kesulitan luar biasa.
Di momen bersejarah ini, bangsa Indonesia kembali merenungkan perjuangan yang mengantarkan kemerdekaan dari penjajahan. Perlawanan yang dilakukan oleh petani, buruh, golongan nasionalis, dan kelompok agamis menjadi cikal bakal perjuangan seluruh masyarakat untuk meraih status negara yang merdeka dan berdaulat.
Meskipun Indonesia telah merdeka dan berdaulat, berbagai bentuk penjajahan gaya baru masih mengancam kesejahteraan masyarakat, terutama di sektor pertanian. Menurut Humas Kementerian Pertanian Republik Indonesia, salah satu ancaman utama adalah para tengkulak yang bertindak seperti penjajah bertopeng dengan mengambil keuntungan berlebih dari petani yang berada dalam posisi rentan.
Hal ini menjadi nyata di Provinsi Sulawesi Tengah, di mana petani menghadapi berbagai tantangan serius. Dalam rangka memperingati kemerdekaan Republik Indonesia, Ketua Garda Tani bersama seluruh petani di Sulawesi Tengah menyampaikan tiga poin penting terkait permasalahan yang mereka hadapi:
Menyikapi kondisi tersebut, peringatan hari kemerdekaan harus dirasakan oleh semua golongan, terutama petani. Ketua Garda Tani mengimbau pemerintah daerah kabupaten dan provinsi Sulawesi Tengah, termasuk calon kepala daerah dalam pilkada 2024, untuk merumuskan kebijakan kongkrit guna menyelesaikan masalah di sektor pertanian. Janji politik seperti pembangunan lumbung pangan dan asuransi pertanian perlu ditindaklanjuti dengan kebijakan yang benar-benar menyentuh masalah petani.
Garda Tani siap berkolaborasi dalam merumuskan kebijakan daerah untuk memperjuangkan kemerdekaan petani dari belenggu tengkulak dan distributor pupuk yang tidak bertanggung jawab. Meskipun mengubah paradigma penguasa yang cenderung oportunis bukanlah hal yang mudah, Garda Tani percaya bahwa “senyum petani melahirkan generasi emas daerah ini.”
Dengan semangat kemerdekaan, mari kita dukung upaya untuk mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan melalui kebangkitan ekonomi rakyat di sektor pertanian.
Penulis : Ruly S. Alim
Ketua Garda Tani Provinsi Sulawesi tengah