READNEWS.ID, JAKARTA – bertempat di Menara Bank Mega, Jakarta, terjadi penandatanganan naskah kerja sama yang monumental antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah yang diwakili oleh Gubernur H. Rusdy Mastura dan CT Arsa Foundation yang merupakan bagian dari CT Corp. Kamis, (19/10/2023)

Tujuan dari kerja sama ini adalah untuk memulai pembangunan Rumah Sakit Khusus Dhuafa yang bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi kalangan masyarakat kurang mampu di daerah tersebut.

Penandatanganan ini merupakan tindak lanjut dari hasil kunjungan lapangan Tim Teknis CT Arsa Foundation dan Dewan Komisaris CT Corp ke lokasi bekas RSUD Undata di Kelurahan Besusu Barat pada bulan Agustus lalu.

Pembangunan rumah sakit ini diharapkan dapat mengatasi masalah keterbatasan kapasitas ruang perawatan, peralatan medis, dan fasilitas lainnya di rumah sakit pemerintah dan swasta.

Dalam acara tersebut, mantan Menteri Pendidikan dan Menteri Kominfo, M. Nuh, membuka acara dengan menyatakan bahwa pembangunan rumah sakit ini adalah misi untuk memuliakan kaum dhuafa melalui pelayanan kesehatan.

Sementara itu, Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura, mengungkapkan kebahagiannya atas dimulainya pembangunan rumah sakit yang telah lama menjadi cita-cita, serta menyampaikan terima kasih kepada CT Arsa Foundation, khususnya Chairul Tanjung dan Ibu Anita, atas kolaborasi mereka dalam memperhatikan kaum miskin di Sulawesi Tengah.

“Saya sangat terharu sekaligus bergembira pada saat ini, karena penandatanganan kerja sama dengan Mega Corpora milik salah seorang Konglomerat Indonesia, Chairul Tanjung untuk mendirikan rumah sakit khusus dhuafa, dapat dilaksanakan”, ujar Gubernur.

Disaksikan salah satu konglomerat Indonesia Chairul Tanjung. Penandatanganan naskah kerjasama pembangunan rumah sakit dhuafa oleh Gubernur Sulteng H. Rusdy Mastura dan CT Arsa Foundation. Kamis, (19/10/2023)

Rencananya, rumah sakit ini akan memiliki 50 tempat tidur dan akan dilengkapi dengan peralatan modern serta tenaga medis yang profesional untuk melayani warga yang membutuhkan perawatan maupun rawat inap dilahan seluas 18.200 M2.

Chairul Tanjung, berharap pembangunan dapat segera dimulai pada bulan Desember tahun ini, dan rumah sakit dapat beroperasi pada tahun 2024 mendatang.

Dalam sambutannya, Chairul Tanjung menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Sulawesi Tengah yang telah mempercayakan dan menjalin kerja sama dengan CT Arsa Foundation dalam bentuk penyediaan lahan pembangunan rumah sakit Dhuafa.

Chairul Tandjung berharap kiranya pembangunan dapat dipercepat, dimulai ground breaking pada bulan Desember tahun ini dan dapat beroperasi tahun 2024 mendatang, yang disambut tepuk tangan dari undangan yang hadir.

“Jangan lama-lama Pak Gub. Sebab masyarakat dhuafa telah menunggu misi mulia ini untuk segera dilaksanakan”, ajak Chairul Tanjung, yang biasa disapa dengan CT.

Selain fokus pada pembangunan fisik, Chairul Tanjung juga menekankan pentingnya memberikan bantuan sosial kepada pasien dhuafa yang selesai dirawat. Ia menyarankan pemberian sembako sebagai dukungan bagi kehidupan mereka, mengingat kondisi finansial yang rentan saat mereka sedang menjalani perawatan.

Diharapkan dengan adanya kerja sama ini, sistem kesehatan di Sulawesi Tengah akan semakin diperkuat, sementara kebutuhan kaum dhuafa akan pelayanan kesehatan akan terpenuhi dengan baik. (mrh)