READNEWS.ID, PEMALANG – Musim kemarau panjang yang melanda kabupaten Pemalang, Jawa Tengah menyebabkan mengeringnya beberapa sumber air yang ada di kabupaten berjuluk Pusere Jawa ini.
Tidak hanya berimbas kepada menyusutnya sumber kehidupan itu saja, kemarau panjang juga berdampak terjadinya kebakaran di beberapa tempat, serta lahan dan hutan di kabupaten Pemalang, hal ini diantaranya karena mengeringnya pepohonan baik pada lahan maupun hutan karena lama tidak tersiram oleh curahan air hujan.
Guna meminta segera diturunkannya hujan dari langit, Pemkab Pemalang bersama warga menggelar sholat minta hujan atau Istiqa yang di laksanakan serentak di 14 kecamatan yang ada di kabupaten Pemalang, pada Rabu (27/9/2023).
Plt Bupati Pemalang Mansyur Hidayat ketika dikonfirmasi mengatakan, bahwa dilaksanakannya sholat Istiqa di semua kecamatan yang ada di Pemalang tersebut, bertujuan memohon hujan sebagai usaha untuk meminta kepada Tuhan Yang Maha Esa, agar segera diturunkan hujan dan Rahmat serta keberkahan untuk Pemalang,
“Tidak hanya turun hujan tapi juga Rahmat” kata Mansyur Hidayat.
“Saya menghimbau Kepada warga, untuk menjaga lingkungan dari hal – hal yang bisa menyebabkan kebakaran, gotong royong bersih – bersih selokan dan lainnya, untuk menghadapi musim penghujan agar tidak banjir nantinya” tambahnya.
Sholat minta hujan juga dilakukan untuk warga yang sekarang lagi kekurangan air bersih, yang melanda di daerah Pulosari dan sekitarnya. (Ragil Surono)