“Ini juga merupakan bentuk pemberian dukungan emosional dan praktis kepada individu yang tengah mengalami kesulitan, seperti yang terjadi pada Ibu Rowati yang kurang mampu dan sedang sakit strok,” ujar Kapolsek Cengkareng Polres Metro Jakarta Barat Kompol Hasoloan Situmorang.

Menurut Hasoloan, Selain memberikan manfaat langsung kepada warga yang membutuhkan, kegiatan ini juga sebagai wujud kepedulian Polri terhadap sesama.

Dalam kesempatan ini kami berikan bantuan berupa paket sembako diantaranya, beras 5 kg, 2 liter minyak goreng, gula 1 kg, tepung 1 kg, susu kaleng 1 buah, teh dan mie telur ayam 2 bungkus.

Tindakan nyata seperti ini menunjukkan bahwa polisi tidak hanya berperan dalam penegakan hukum, tetapi juga sebagai mitra dalam membangun dan menjaga kesejahteraan masyarakat.

“Kehadiran Polri di masyarakat harus bisa dirasakan akan kehadirannya ditengah masyarakat sehingga masyarakat akan merasakan dilayani, dilindungi dan diayomi,” terangnya.

Dalam konteks ini, Empathy Building adalah strategi yang sangat efektif dalam memperkuat hubungan positif antara kepolisian dan masyarakat, serta memperlihatkan bahwa polisi tidak hanya berada di sana untuk menjalankan tugas-tugas penegakan hukum, tetapi juga memiliki perhatian yang tulus terhadap kesejahteraan warganya tutupnya. (AHK)