Pemkab Parimo Gelar Perayaan Hari Anak Nasional Ke-40

READNEWS.ID, PARIGI MOUTONG – Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong memperingati Hari Anak Nasional Ke-40 tingkat Kabupaten Parigi Moutong tahun 2024, dengan mengangkat tema “Anak terlindungi, Indonesia Maju”. Bertempat di Halaman Kantor Bupati Parigi Moutong. Selasa (3/9/2024).

Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, Ketua DPRD Kabupaten Parigi Moutong, Alfret Tonggiroh, Unsur Forkopimda, dan Sejumlah Kepala OPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong.

Baca Juga

6 bulan  lalu

267 PPS Pilkada dari 5 Kecamatan se-Kabupaten Tapsel Dilantik

124 M Rizky Hidayatullah

Pada kesempatan itu, Pj Bupati mengatakan tujuan memperingati Hari Anak Nasional tahun 2024 sebagai bentuk penghormatan, perlindungan dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus bangsa.

“Selaku Pemerintah Daerah saya mengajak kepada semua pihak baik Pemerintah, masyarakat maupun orang tua untuk terus bersama-sama dalam mewujudkan tumbuh kembang anak secara wajar, baik jasmani, rohani, maupun sosial,” ungkapnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Parigi Moutong, Kartikowati dalam laporannya mengatakan kegiatan tersebut dihadiri oleh sekira 300 anak sekolah dari tingkat Paud, SD, SMP, SMA, dan Panti Asuhan serta menghadirkan dan menampilkan anak-anak berkebutuhan khusus dari SLB.

Baca Juga

8 bulan  lalu

Budaya Marpangir Jelang Ramadan, Wisata Aek Sijorni Ramai Pengunjung

127 M Rizky Hidayatullah

Kegiatan tersebut diakhiri dengan penandatanganan komitmen bersama penyelenggaraan perlindungan anak untuk mewujudkan Kabupaten Layak Anak, di Kabupaten Parigi Moutong.

Adapun sejumlah poin dari komitmen bersama tersebut yakni menurunkan angka kasus kekerasan terhadap anak, menyelenggarakan pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus anak, memenuhi indikator Kabupaten Layak Anak, mendorong dan memfasilitasi partisipasi forum anak, menyusun program kegiatan kebijakan dan inovasi dalam upaya perlindungan anak, serta menyiapkan data dan informasi tentang penyelenggaraan pemenuhan hak dan perlindungan anak.